SENEKO NEWS | LOMBOK TENGAH — Wakil Ketua Umum (Waketum) Pimnas Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Rio Ramabaskara menghadiri silaturahim bersama Pimpinan Cabang (Pimcab) Lombok Tengah, pada Sabtu (30/09/2023).
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Ketua, Sekretaris dan segenap jajaran Pimpinan Daerah (Pimda) PKN NTB.
Ketua Pincab PKN Lombok Tengah, Ahmad Rofii SE mengucapkan terima kasih atas kehadiran Waketum di Lombok Tengah bersama jajaran Pimda PKN NTB. Kehadiran Rio Ramabaskara bersama rombongan kata Rofii, merupakan suatu kehormatan bagi jajaran Pimcab PKN Lombok Tengah. Hal ini pula menjadi pemacu semangat bagi segenap pengurus, kader, relawan dan simpatisan PKN di Kabupaten Lombok Tengah.
“Terutama bagi Bacaleg kita di sini. Semoga kedatangan Pak Waketum menjadi penyemangat bagi Bacaleg kita untuk lebih siap lagi bertarung 2024 mendatang,” ujar Rofii.
Di satu sisi, Rofii juga berharap agar semua pengurus, kader, relawan dan Bacaleg agar tetap semangat jelang pemilihan legislatif (Pileg) 14 Februari 2024 mendatang. Jangan sampai semangat para calon wakil rakyat kita di masa yang krusial ini, justru menurun.
“Mari kita berjuang dan menang bersama rakyat,” pesannya.
Ketua Pimda PKN NTB, TGH Fauzan Zakaria Amin Lc., M.Si., memberikan arahan kepada segenap pengurus, relawan dan Bacaleg Partai Kebangkitan Nusantara di Kabupaten Lombok Tengah yang hadir dalam silaturahim tersebut. Di depan para relawan dan Bacaleg, TGF sapaannya mengajak semua pengurus, khususnya Bacaleg menebarkan salam.
“Baik kepada orang yang kita kenal maupun orang yang baru kita kenal. Kita sebagai Caleg harus ringan lidah kepada masyarakat. Tidak pelit membawa narasi yang damai dan positif,” pesan Bacaleg DPRD NTB, Dapil 3 Lombok Timur Utara itu.
Ketua Alumni Forum Komunikasi Alumni Timur Tengah (FKATT) NTB itu juga mengajak semua pengurus dan Bacaleg agar terus turun silaturahim ke masyarakat. Jangan sampai masyarakat tidak percaya lagi dengan wakil mereka di legislatif.
“Jangan lagi kita dengar kalimat Raos Caleg dari masyarakat. Caleg PKN harus Parpol pertama yang mengubah mindset itu,” tegasnya.
Selain itu TGF juga mengajak semua pengurus dan Bacaleg jadi penyantun selamanya. Bukan hanya pada saat jelang Pemilu saja lalu dilupakan.
“Jadikan karakter anda yang gemar silaturahim. Kutuk pintu rumah sahabat kita, data mereka dan jadi Pejuang rakyat selamanya. Jangan pernah kecewakan masyarakat,” tukasnya.
Sementara Waketum Pimnas PKN, Rio Ramabaskara di depan pengurus Pimda, Pimcab, Bacaleg dan semua relawan yang hadir mengulas sejarah terbentuknya Partai Kebangkitan Nusantara. Nusantara kata Rio, berasal dari niat bangkitnya Nusantara di masa mendatang. Sebab dahulu, Nusantara merupakan catatan rangkaian peristiwa yang terjadi di kepulauan antara Benua Asia dan Benua Australia sebelum berdirinya Republik Indonesia.
“Nusantara ini simbol kejayaan. Kiblat kita pertama, bukan Provinsi Aceh, Papua atau Jawa, tapi di Pulau Lombok. Naskah Nusantara dulu diambil oleh Belanda di Lombok dan kembali diambil oleh Muhammad Yamin. Itulah yang menginspirasi terlahirnya PKN,” ulasnya.
Selain itu, Bacaleg DPR RI Dapil NTB 2/Pulau Lombok itu mengajak semua pengurus dan Bacaleg agar bersama-sama membesarkan partai demi kebangkitan Nusantara dan masyarakat. Kuncinya kata Rio, adalah keyakinan bahwa kita bisa menjadi wakil rakyat yang benar-benar menang dan senang bersama rakyat.
“Kenapa bangsa luar hebat, karena mereka percaya mereka bangsa yang besar. Itu yang harus terbersit di hati kita. Jika kita semua mencintai PKN, ayo kita sama-sama wakafkan waktu dan tenaga agar coblos partai nomor 9,” pungkasnya. (rl/by)