SENEKO NEWS | SURABAYA — Pemenang "Top Model Casual AKSI Jatim 2024" Shefreiya Parisya Handoko (7) mengajak anak-anak seusianya berani mengembangkan hobi demi menggapai kesuksesan di masa depan.
"Aku ingin mengajak mereka agar berprestasi juga," kata SHE, saat memberikan keterangan di salah satu Mall di Surabaya, hari ini (13/8).
Bagi siswi kelas dua salah satu sekolah swasta di Blitar ini, kerja keras seseorang mengembangkan kemampuannya melalui suatu hobi juga dilakukan demi mengejar cita-cita.
"Kalau saya yang penting prosesnya dulu," ujarnya.
Usai menjuarai ajang model cilik tingkat provinsi, SHE bertekad terus bekerja keras hingga bisa terjun ke kancah nasional maupun internasional.
"Untuk saya sangat keren, menyenangkan, dan juga passion," ucapnya.
Menurut ibu SHE , Niken menyebut anaknya itu sudah memperlihatkan minat pada dunia model ketika usia 5 tahun.
"Dari dulu dia suka di foto dan berdandan, dia tahu posisi kamera di mana. Saya bisa mengetahui ada bakat," katanya.
Ketika diikutkan berbagai kegiatan, seperti menyanyi dan menari putrinya tetap memilih kegiatan modeling, Niken akhirnya mengikutkan anaknya itu ke salah satu sekolah model ternama di Blitar ETNIKA MODEL MANAGEMENT yang di bimbing oleh Mas Jody, pada tahun 2024.
Niken juga menyadari bahwa anaknya mampu belajar cepat, meski berstatus sebagai murid baru di sekolah model tersebut.
Beberapa ikut latihan, dia mendaftarkan buah hatinya mengikuti ajang "Top Model AKSI Jatim 2024".
"Final di Surabaya akhir minggu kemarin dan menyisihkan peserta dari kategori anak-anak," ucapnya.
Selain menjadi juara 3 pada ajang tersebut, She juga menyabet gelar pada kategori "Top model Favorit dan performance Jatim 2024".
Pembimbingnya Mas Jody menyebut keberhasilan She jadi yang terbaik pada kategori anak-anak didasari kekompakan kedua orang tuanya dalam memberikan dukungan.
"Menjadi seorang model harus ada dukungan dari keluarga, orang tua sejak model itu usianya masih dini," kata Mas Jody.
Mas Jody menyatakan, usai meraih gelar juara di tingkat provinsi, She berangkat ke Jember untuk mengikuti kontes serupa.
"Mohon dukungannya untuk Shefreiya," ungkap orangtua she yang turut mendampinginya.(4lun4)